Minggu, 21 Februari 2016

Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)

Bab 1
Sistem Jaringan Intranet dan Internet

Komputer yang berdiri sendiri atau stand alone mempunyai keterbatasan, di antaranya tidak dapat berhubungan dengan komputer lain. untuk itu, diperlukan perangkat tambahan sehingga kamu dapat menghubungkan komputer satu dengan komputer lainnya atau disebut juga jaringan.
  1. Intranet 
Intranet adalah sebuah jaringan privat (private network) yang menggunakan protokol-protokol Internet (TCP/IP), untuk membagi informasi rahasia perusahaan atau operasi dalam perusahaan tersebut kepada karyawannya. Kadang-kadang, istilah intranet hanya merujuk kepada layanan yang terlihat, yakni situs web internal perusahaan. Untuk membangun sebuah intranet, maka sebuah jaringan haruslah memiliki beberapa komponen yang membangun Internet, yakni protokol Internet(Protokol TCP/IP, alamat IP, dan protokol lainnya), klien dan juga server. Protokol HTTP dan beberapa protokol Internet lainnya (FTPPOP3, atau SMTP) umumnya merupakan komponen protokol yang sering digunakan.
Komputer server berfungsi melayani komputer yang terdapat dalam jaringan tersebut. Jaringan komputer yang termasuk dalam intranet adalah LAN (Local Area Network) dan MAN (Metropolitan Area Network).
Berikut beberapa keuntungan yang kamu dapatkan dari penggunaan intranet:
  • Kemampuan Resources Sharing
  • Kemampuan Berbagi-Pakai Data
  • Meningkatkan Faktor Keamanan Data
          Adapun kerugian yang diperoleh dari penggunaan intranet yaitu akses yang terbatas karena jumlah komputer yang termasuk dalam jaringan tersebut hanya sebatas lingkup sekitarnya saja.
B. INTERNET

        Internet dikembangkan pada tahun 1969 dan menghubungkan empat institusi dalam satu jaringan yang dinamakan ARPAnet (Advanced Research Projects Agency Network). Keempat institusi tersebut adalah Universitas California Los Angeles, Universitas California Santa Barbara, Universitas Utah, dan Stanford Research Institute. Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada saat itu, Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Defense Communication Agency) membuat sistem jaringan komputer yang tersebat dengan menghubungkan komputer-komputer di daerah tertentu untuk megatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinyaa informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan. Pada tahun 1975, kepengurusan internet dipindahkan kepada US Defense Communication Agency.

            Berikut adalah keuntungan dari penggunaan internet.
1. Kemudahan dalam memperoleh informasi.
2. Mendukung transaksi dan operasi bisnis.
3. Belajar secara online.
4. Mencari beasiswa untuk sekolah di dalam atau di luar negeri.

            Berikut adalah kelemahan dari penggunaan internet.

1. Kemudahan orang untuk menjiplak karya orang lain
2. Kejahatan penggunaan kartu kredit
3. Perusakan sistem operasi komputer melalui virus
4. Terlalu asyik chatting sehingga lupa waktu

C. RUANG LINGKUP JARINGAN KOMPUTER

            Jaringan komputer (computer network) adalah hubungan dua buah komputer atau lebih yang bertujuan melakukan pertukaran data dengan mudah. Di dalam jaringan yang terhubung ke intranet atau internet terdapat server dan client. 

           Server merupakan pelayan atau induk dari kumpulan-kumpulan komputer atau stasiun kerja (workstation). Server bertugas mengoordinasi kerja dari stasiun kerja, mengatur kegiatan pengguna komputer atau pemakai.  Client adalah perangkat yang terhubung ke jaringan. Ketika client meminta informasi, server akan memberikan tanggapan dengan cara memberikan salinan informasi yang diminta oleh client. Agar proses pertukaran itu sesuai dengan yang diharapkan oleh pengguna, di antara server dan terdapat jembatan penghubung yang dinamakan protokol komunikasi.

1) Berikut adalah beberapa manfaat dari jaringan komputer.

1. Berbagi sumber daya (sharing resources)
2, Sarana komunikasi
3. Integrasi data
4. Keamanan data
5. Efesiensi sumber daya

2) Penggolongan jaringan komputer
a. Penggolongan jaringan komputer berdasarkan jarak dan area kerja

    1. LAN (Local Area Network)

         LAN (Local Area Network) adalah jaringan komputer yang menghubungkan komputer satu dengan komputer lainnya yang mencakup area dalam satu ruang, satu gedung, dan beberapa gedung yang berdekatan. LAN umumnya menggunakan media transisi berupa kabel, seperti UTP (Unshielded Twister Pair), kabel koaksial, ataupun kabel serat optik. Selain itu, ada juga jaringan yang tidak menggunakan kabel yang disebut sebagai Wireless LAN (WLAN). Kecepatan LAN berkisar 10 Megabyte per second  sampai dengan 1 Gbps. Berdasarkan tipe jaringannya, LAN dapat berupa client/ server dan peer-to-peer.

          Berdasarkan fungsinya, server terbagi menjadi empat macam, yaitu :
a) File Server berfungsi menangani berkas (file) yang dapat diakses oleh client.
b) Print Server berfungsi sebagai pengontrol printer yang dapat digunakan oleh client.
c) Web Server berfungsi menangani halaman-halaman yang dapat diakses oleh browser.
d) Mail Server berfungsi menangani surat elektronik.
         Peer-to-peer adalah tipe jaringan yang memberikan kedudukan yang sama terhadap semua komputer. Jadi, tidak ada komputer yang bertindak sebagai server maupun client. Berikut ini adalah perbedaan antara jaringan client/server dan peer-to-peer.

            Jaringan Client/Server :
1. Hanya pengguna yang mendapat izin dari server yang dapat mengakses jaringan.
2. Penyimpanan file terpusat.
3. Keamanan diatur secara terpusat oleh server.
4. Pemeliharaan dan cara menginstall lebih rumit.
5. Biaya operasional cenderung lebih tinggi.
6. Tingkat keamanan dapat diatur setinggi mungkin.
          Jaringan Peer-to-peer :

Hasil gambar untuk peer to peer
1. Setiap pengguna dapat berhubungan ke jaringan.
2. Tempat penyimpanan file tidak terpusat.
3. Keamanan diatur oleh setiap pengguna.
4. Pemeliharaan dan cara menginstall dilakukan dengan cara yang mudah.
5. Biaya operasional lebih rendah.
6. Tingkat keamanan relatif rendah.
   2. MAN (Metropolitan Area Network)

  MAN (Metropolitan Area Network) adalah jaringan yang menghubungkan dua atau lebih LAN, tetapi jangkauannya tidak melebihi wilayah kota atau metropolitan terdekat. MAN sangat cocok diterapkan untuk membangun jaringan antarkantor yang letaknya berdekatan dan berada dpan i dalam kota yang sama. Jaringan ini umumnya menggunakan media transmisi berupa gelombang mikro atau gelombang radio.
        Berikut adalah keuntungan dari jenis jaringan MAN :
1. Cakupan wilayah jaringan lebih luas sehingga untuk berkomunikasi menjadi lebih efisien.
2. Mempermudah dalam hal berbisnis.
3. Keamanan dalam jaringan menjadi lebih baik.

        Berikut adalah kerugian dari jenis jaringan MAN :
1. Lebih banyak menggunakan biaya operasional.
2. Dapat menjadi target operasi oleh para cracker untuk mengambil keuntungan pribadi.
3. Untuk memperbaiki jaringan MAN membutuhkan waktu yang lama.

   3. WAN (Wide Area Network)

Hasil gambar untuk jaringan WAN        WAN (Wide Area Network) adalah suatu jaringan yang memiliki jarak jangkauan sangat luas mencakup wilayah antarkota, antarprovinsi, antarnegara, bahkan antarbenua. Contoh WAN adalah jaringan yang menghubungkan ATM dan internet. WAN biasanya dihubungkan dengan menggunakan satelit atau kabel bawah laut. Keuntungan jaringan WAN antara lain sebagai berikut.
1. Dokumen atau file yang biasanya dikirim melalui fax maupun paket pos, dapat dikirim melalui e-       mail dan transfer file dengan biaya murah dan waktu yang singkat.
2. Pooling data dan updating data antarkantor dapat dilakukan setiap hari pada waktu yang                       ditentukan.
3. Server kantor pusat dapat berfungsi sebagai bank data dari kantor cabang.
4. Komunikasi antarkantor dapat menggunakan e-mail dan chat.
   4. Internet
        Internet merupakan gabungan dari LAN, MAN, dan WAN yang ada diseluruh dunia. Oleh sebab itu, internet juga merupakan jaringan komputer. Jaringan-jaringan yang terhubung dalam sebuah jaringan internet sangat besar. Oleh karena itu, diperlukan jaringan kabel serat optik yang menghubungkan satu benua lain dan dibangun melalui dasar laut.
b. Penggolongan jaringan berdasarkan topologi
1) Topologi Cincin (Ring Topology)


    Merupakan sekelompok yang saling terhubung dan membentuk konfigurasi cincin, di mana slaah satu berperan sebagai server.
    Kelebihan :
  • Tingkat kerumitan pemasangan rendah.
  • Mudah instalasi.
  • Dapat menghemat kabel
    Kekurangan :
  • Bentuk jaringan sangat kaku.
  • Dapat terjadi collision (dua paket data tercampur).
  • Sulit mendeteksi kerusakan.
2) Topologi Bintang (Star Topology)


    Merupakan sekumpulan komputer yang dihubungkan dengan komputer yang berada pada pusat konfigurasi yang berbentuk bintang yang berperan sebagai pengontrol komunikasi dan memberikan layanan bagi komputer lain.
    Kelebihan :
  • Mudah dalam mendeteksi dan mengisolasi kerusakan.
  • Pemasangan atau perubahan komputer sangat mudah dan tidak menganggu jaringan lain.
  • Bentuk jaringan fleksibel.
    Kekurangan :
  • Tumpuan utama pada kontrol pusat (HUB), sehingga memungkinkan terjadinya elemen kritis.
  • Kabel yang digunakan banyak, sehingga pemborosan pada kabel
  • Diperlukan penanganan dan pengelolaan khusus.
3) Topologi Bus (Bus Topology)


    Merupakan sekumpulan komputer yang saling terhubung pada kabel khusus (bus), dimana salah satu komputer berperan sebagai server.
    Kelebihan :
  • Untuk pengembangan jaringan lebih mudah.
  • Menghemat kabel.
  • Pemasangan komputer sangat mudah.
    Kekurangan :
  • Tidak stabil, jika salah satu komputer terganggu maka jaringan akan terganggu.
  • Terjadinya kepadatan lalu lintas data.
  • Diperlukan repeater atau router (untuk menguatkan sinyal) dalam jarak jauh.
4) Toplogi Pohon (Tree Topology)

     Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antarsentral dengan hirarki yang berbeda.
    Kelebihan :
  • Pemasangan komputer sangat mudah.
  • Memudahkan pengembangan jaringan.
  • Menghemat kabel.
     Kekurangan :
  • Diperlukan penanganan dan pengelolaan khusus.
  • Bentuk jaringan sangat kaku (tidak fleksibel).
  • Koneksi jaringan harus menunggu perintah dari server.
Bab 2 : Penggunaan Intranet dan Internet
A. MENGENAL UKURAN KECEPATAN AKSES INTERNET
    
     Lama tidaknya perpindahan data, berkaitan erat dengan kecepatan transfer data. Semakin tinggi kecepatan transfer data tersebut, semakin cepat pula kamu memerolah data yang diinginkan. Kecepatan transfer data bergantung pada provider yang kita gunakan. Satuan kecepatan transfer data adalah bit per second (bps). Hal ini dapat diartikan sebagai banyaknya bit data yang dapat dipindahkan dari satu komputer ke komputer lain dalam satu detik. 
     Besaran yang menunjukkan seberapa banyak data yang dapat dilewatkan dalam koneksi melalui network disebut bandwidth. Bandwidth merupakan kapasitas data saat transfer data melalui suatu koneksi internet. Mengetahui bandwidth suatu koneksi internet dapat membantumu menghemat biaya pemakaian jasa internet. Sebaiknya, kamu tidak mengunduh file-file berukuran besar di warnet tersebut karena waktu yang diperlukan untuk mengunduh akan lama. Tentunya, semakin lama kamu di warnet tersebut biaya yang dikeluarkan pun akan semakin besar. Selain itu, mengetahui bandwidth yang ditawarkan ISP akan membantumu memutuskan ISP mana yang akan kamu gunakan.
B. MENGENAL PERANGKAT KERAS INTRANET DAN INTERNET
1.   Perangkat Keras Intranet 
    a. Komputer
        Perangkat komputer dibedakan menjadi dua macam, yaitu :
1) Komputer server, yaitu komputer yang berfungsi melayani dan mengatur jaringan komputer.
2) Komputer workstation, yaitu komputer yang berfungsi sebagai tempat para pengguna komputer          jaringan bekerja.
    b. Kartu Jaringan
Hasil gambar untuk kartu jaringan
        Kartu jaringan atau NIC (Network Interface Card) merupakan perangkat yang menghubungkan komputer ke suatu jaringan. Jenis kartu yang dipasang harus sesuai dengan jaringan yang akan dibangun.
    c. Repeater
Hasil gambar untuk repeater
        Repeater berfungsi menguatkan sinyal jaringan saat mengalami pelemahan akibat panjangnya kabel transmisi atau lokasi yang terlalu jauh.
    d. Hub
Hasil gambar untuk hub
        Hub berfungsi sebagai konsentrator atau pemusat koneksi.
    e. Bridge dan Switch
Hasil gambar untuk bridge dan switch
        Sebuah bridge dapat membedakan satu unit jaringan dengan unit jaringan lainnya. Dengan demikian, lalu lintas data tertata dengan baik. Switch dibutuhkan karena dapat mengirim data langsung ke host yang membutuhkan. Switch mampu memetakan setiap komputer dalam jaringan. Namun, switch tidak mengubah format data transmisi.
    f. Router
Hasil gambar untuk router
       Router berfungsi mengatur aliran data dari satu jaringan ke jaringan yang lain.
    g. Kabel Jaringan
        Kabel jaringan merupakan komponen pokok dalam sebuah jaringan. Tanpa adanya media ini, jaring.an tidak bisa disebut jaringan. Macam-macam kabel jaringan adalah sebagai berikut.
1) Kabel koaksial ( Coxial Cable)
Hasil gambar untuk kabel koaksial
    Kabel koaksial adalah suatu jenis kabel yang menggunakan dua buah konduktor. 
2) Kabel Terpilin ( Twisted Pair Cable)
Hasil gambar untuk kabel terpilin
    Kabel terpilin ini terdiri atas dua jenis, yaitu kabel terpilin tanpa pelindung (Unshielded Twisted Pair Cable) dan kabel terpilin dengan pelindung ( Shielded Twisted Pair Cable).
3) Kabel serat optik (Fibre Optic Cable)
Hasil gambar untuk kabel serat optik
    Kabel serat optik merupakan kabel yang terdiri atas serat-serat kaca halus yang dibagian tengahnya terdapat rongga (core). Rongga ini berfungsi sebagai tempat lewatnya cahaya. Kabel yang paling banyak  digunakan saat ini adalah jenis kabel terpilin tanpa pelindung (Unshielded Twisted Pair Cable). Media ini paling banyak digunakan dengan alasan murah, mudah didapat, dan memiliki kemudahan dalam instalasinya. 
2. Perangkat Keras Internet
    a. Komputer
        Komputer merupakan perangkat keras yang mutlak ada untuk melakukan akses internet. Komputer digunakan sebagai media untuk melakukan komunikasi. Komputer juga digunakan untuk mengetik teks, mengambil data, menyimpan data, dan mengirim data dengan menggunakan disket, CD, atau flashdisk. 
    b. Modem (Modulator Demodulator)

Hasil gambar untuk modem 
Modem merupakan penghubung antara komputer dan jaringan telepon. Modem ini berfungsi mentransfer data dan mengubah bentuk data dari data komputer menjadi data elektromagnetik. Modem memiliki kecepatan di antaranya 14,4 kbps, 28,8 kbps, 33,6 kbps dan 56 kbps.
    c. Jaringan Telepon
Hasil gambar untuk jaringan telepon
        Dengan jaringan telepon, kamu dapat menghubungkan komputermu ke jaringan telepon yang menyediakan layanan internet. 
1) Jaringan telepon rumah
2) Jaringan GPRS
3) Teknologi 3G
    d. Jaringan WiFi
Hasil gambar untuk wifi
        WiFi merupakan singkatan dari Wireless Fidelity. WiFi merupakan sebuah teknologi yang memungkinkan sejumlah komputer terhubung dalam sebuah jaringan tanpa kabel yang berkomunikasi lewat sinyal radio atau gelombang cahaya. 
C. CARA MEMEROLEH SAMBUNGAN INTRANET DAN INTERNET
1. Mengkonfigurasi Windows untuk Workgroups
2. Menghubungkan Komputer ke Internet melalui ISP
    Internet Service Provider atau ISP adalah suatu badan atau perusahaan penyedia jasa penghubung ke internet melalui jaringan komputer yang mereka miliki.
    Berikut beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mendapatkan akses internet.
a. Mobile Access
    Mobile Access adalah jenis layanan akses internet melalui perangkat telepon selular.
b. Hot Spot
    Hot spot adalah layanan akses internet yang dapat diperoleh pada lokasi-lokasi tertentu. Layanan ini pada dasarnya merupakan LAN nirkabel (wireless) yang menggunakan teknologi WiFi.
c. DSL
    DSL (digital subscriber lines) adalah layanan akses internet yang menggunakan saluran telepon.

    Berikut adalah hal-hal yang harus kamu perhatikan dalam meilih ISP.
1) Mempunyai server yang kapasitasnya besar dan dan sambungan telepon yang banyak.
2) Pelayanan yang diberikan cepat dan baik.
3) Mempunyai jaringan keamanan data.
4) Biaya yang ditawarkan relatif murah.
5) Teknologi yang digunakan beberapa ISP untuk layanan koneksi dial-up  menggunakan teknologi       kompresi data yang memungkinkan transfer data menjadi lebih cepat.